Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Biaya Facebook Ads dan Cara Mengelolanya

Apakah kalian tahu bahwa saat ini Facebook merupakan media sosial yang paling banyak digunakan di Indonesia? Berdasarkan data dari Katadata, pada akhir Maret 2021, jumlah pengguna Facebook di Indonesia telah mencapai 175,3 juta orang. Jumlah tersebut setara dengan 63% dari total populasi Indonesia yang saat ini mencapai 276,4 juta jiwa.

Fakta di atas menunjukkan bahwa pengaruh Facebook sebagai media sosial tidak boleh dianggap remeh. Mengingat jumlah pengguna yang besar di Indonesia, tidak mengherankan jika saat ini banyak perusahaan dan bisnis digital yang menjadikan Facebook Ads sebagai media promosi yang tepat. Ini menunjukkan betapa besar pengaruh dan popularitas Facebook di Indonesia.

Selain Facebook Ads, media promosi lain yang cukup populer adalah Google Ads. Ini merupakan platform iklan yang disediakan oleh Google yang memungkinkan perusahaan atau bisnis untuk mengelola dan menayangkan iklan mereka di platform Google, seperti di mesin pencari, YouTube, dan situs-situs lain yang tergabung dalam jaringan iklan Google.

Google Ads memiliki banyak fitur yang dapat membantu perusahaan atau bisnis dalam mencapai tujuan promosi mereka, seperti meningkatkan traffic ke situs web, meningkatkan brand awareness, dan lain-lain.

Lalu, apa yang membuat Facebook Ads mampu bersaing dengan Google Ads? Salah satu keunggulan yang dimiliki oleh Facebook Ads adalah biaya yang cukup terjangkau.

Oleh karena itu, pada artikel ini kita akan membahas mengenai biaya Facebook Ads serta tips dan trik dalam mengelolanya. Jadi, jika kalian tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang cara mengelola Facebook Ads dengan efektif, jangan lupa untuk terus membaca artikel ini sampai selesai. Selamat membaca!

Apa Itu Facebook Ads?

Sebelum membahas biaya Facebook Ads, mari kita mengulas secara singkat tentang apa itu Facebook Ads. Facebook Ads adalah salah satu platform yang disediakan oleh Facebook untuk mempromosikan atau mengiklankan produk atau jasa kalian.

Tujuan dari pemasangan Facebook Ads adalah untuk meningkatkan jumlah pelanggan, meningkatkan brand awareness, dan meningkatkan konversi penjualan (seberapa banyak pengunjung yang melakukan klik pada iklan produk kalian dan memutuskan untuk membelinya).

Dengan demikian, Facebook Ads merupakan pilihan yang tepat bagi perusahaan atau bisnis yang ingin meningkatkan penjualan produk atau jasa mereka melalui media sosial.

Baca Juga:
Jenis Iklan Facebook Ads dan Ukurannya

Target audiens dari Facebook Ads adalah semua pengguna Facebook, artinya iklan produk yang dipasang melalui Facebook Ads akan ditampilkan pada berkalian atau sidebar di timeline para pengguna Facebook.

Namun, kalian tentu saja dapat mengatur agar iklan hanya ditampilkan pada target audiens yang kalian inginkan. Misalnya, jika kalian memiliki bisnis pakaian wanita muslimah.

Kalian dapat mengatur agar iklan yang dipasang melalui Facebook Ads hanya ditampilkan untuk pengguna wanita Facebook yang menggunakan hijab.

Dengan demikian, Facebook Ads memungkinkan kalian untuk mengatur target audiens iklan secara lebih spesifik, sehingga iklan yang dipasang lebih efektif dan terarah.

Cara Kerja Facebook Ads

Facebook Ads hanya dapat digunakan oleh pengguna Facebook yang memiliki Fanpage. Bagi yang belum familiar dengan Facebook Fanpage, ini adalah sebuah akun bisnis yang mewakili kelompok, organisasi, atau individu dengan fitur-fitur unik yang disediakan oleh Facebook. Jadi, sebelum memasang iklan melalui Facebook Ads, sebaiknya kalian memahami tentang Facebook Fanpage dan memiliki akun Fanpage terlebih dahulu.

Selain memahami tentang Facebook Fanpage, penting juga untuk memahami tujuan campaign atau promosi yang akan dilakukan. Tujuan campaign dapat berupa meningkatkan transaksi produk yang diiklankan, hanya untuk meningkatkan brand awareness, atau agar lebih banyak pengunjung yang berinteraksi di Fanpage (misalnya dengan berkomentar dan memberikan like).

Dalam menentukan tujuan campaign yang ingin dicapai melalui Facebook Ads, sebaiknya juga mempertimbangkan beberapa faktor seperti target audiens, target pasar, kompetitor, dan unique selling point (USP). Target audiens yang dimaksud mencakup beberapa aspek seperti gender, demografi, geografis, bahasa, status pernikahan, tingkat pendidikan, pekerjaan, usia, dan lainnya. Dengan memahami dan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut, kalian dapat menentukan tujuan campaign yang sesuai dengan kebutuhan bisnis kalian dan mengelola Facebook Ads dengan lebih efektif.

Setelah menentukan audiens target (termasuk pasar sasaran), menganalisis kompetitor, menetapkan USP (keunggulan penjualan unik), dan menentukan tujuan kampanye, akan lebih mudah memasang iklan di platform Facebook Ads dan biayanya relatif rendah karena iklan tersebut akan tepat sasaran.

Biaya Facebook Ads Terbaru

Pada dasarnya, biaya iklan melalui Facebook Ads sangat fleksibel. Tidak ada batasan biaya yang pasti yang ditentukan oleh Facebook. Kita dapat menentukan anggaran budget yang kita inginkan, baik itu sebesar $50,000 per minggu atau hanya $5 per minggu. Facebook akan berusaha untuk memaksimalkan budget yang kita tentukan untuk mencapai tujuan iklan dan audiens yang kita inginkan dengan hasil yang maksimal.

Update terkini mengenai biaya Facebook Ads untuk tahun 2022 adalah berkisar antara Rp10,000 hingga Rp30,000 per hari, dan harga per minggunya berkisar antara $50 hingga $50,000. Namun, perlu diingat bahwa biaya iklan di Facebook bisa berubah-ubah tergantung pada berbagai faktor, seperti target audiens yang kita pilih, tujuan iklan, dan banyak lagi. Jadi, pastikan untuk selalu memonitor dan mengoptimalkan anggaran budget iklan kita untuk mendapatkan hasil yang terbaik.

Pengenalan Biaya Facebook Ads

Berikut ini akan dijelaskan beberapa cara yang dapat digunakan untuk menyusun rencana anggaran Facebook Ads yang efektif. Simak terus!

Dihabiskan Seluruhnya

Contoh penggunaan anggaran budget Facebook Ads yang tepat adalah dengan mengalokasikan seluruh anggaran yang telah ditentukan untuk satu periode waktu yang telah ditentukan. Misalnya, jika kita memiliki anggaran sebesar Rp200,000 untuk satu minggu, maka kita dapat memasukkan anggaran tersebut seluruhnya ke dalam Facebook Ads dengan batasan waktu satu minggu. Kemudian, sistem Facebook akan mengelola anggaran tersebut untuk menentukan seberapa lama iklan akan ditampilkan dan berapa banyak audiens yang menjadi target iklan.

Contoh lain adalah jika sebuah perusahaan memasang iklan dengan menetapkan batas campaign untuk Facebook Ads sebesar Rp1,000,000. Ketika campaign iklan tersebut dimulai dan pengeluaran telah mencapai batas angka Rp1,000,000, maka campaign akan otomatis terhenti dan iklan tidak akan ditampilkan lagi. Dengan cara ini, kita dapat memastikan bahwa anggaran yang telah ditentukan tidak akan terlampaui, sekaligus memastikan bahwa iklan yang kita pasang terlihat oleh audiens yang kita targetkan.

Biaya Berdasarkan Hasil yang Diperoleh

Selain dengan cara langsung memasukkan seluruh anggaran biaya ke Facebook Ads, kalian juga dapat memilih cara pay-per-click. Artinya, biaya yang dikeluarkan untuk Facebook Ads disesuaikan dengan umpan balik yang diperoleh dari audiens sasaran iklan.

Metode Pembayaran Facebook Ads

Secara umum, anggaran biaya Facebook Ads diatur secara bulanan atau tahunan. Metode pembayaran yang dapat dilakukan terbagi menjadi dua, yaitu CPM (Cost per 1000 Impresi) dan CPC (Cost Per Click).

CPM (Cost per 1000 Impresi)

CPM adalah salah satu metode pembayaran Facebook Ads yang digunakan untuk menentukan biaya tayang iklan sebagai patokan bagi perusahaan pengiklan. CPM menentukan biaya pembayaran iklan Facebook per 1000 kali tayangan atau impresi. Jadi, biaya yang dibayarkan untuk Facebook Ads setara dengan 1000 kali tayangan iklan yang dilihat oleh audiens.

CPC (Cost Per Click)

CPC (Cost Per Click) memiliki konsep yang sama dengan pay-per-click. Di mana metode pembayaran iklan ditentukan berdasarkan jumlah klik yang dilakukan oleh audiens pada tautan iklan. Cara menghitung CPC adalah dengan membagi biaya iklan dengan jumlah klik yang dilakukan audiens.

Cara Menghemat Biaya Facebook Ads dan Cara Mengelolanya

Cara Menghemat Biaya Facebook Ads dan Cara Mengelolanya

Jangan khawatir jika kalian memiliki anggaran terbatas untuk strategi marketing dengan Facebook Ads. kalian masih dapat mengoptimalkan biaya yang rendah untuk mencapai return dan konversi penjualan yang optimal. Berikut ini adalah beberapa tips untuk menghemat biaya Facebook Ads serta cara mengelolanya:

Tentukan tujuan kampanye dengan jelas. Ini akan membantu kalian memilih opsi targeting yang tepat sehingga iklan kalian tepat sasaran dan mencapai audiens yang lebih efektif.

Gunakan opsi targeting yang lebih spesifik. Selain akan mencapai audiens yang lebih efektif, opsi targeting yang lebih spesifik juga dapat mengurangi biaya iklan kalian.

Utamakan kualitas iklan dibandingkan jumlah tayangan. Jika iklan kalian berkualitas, maka audiens akan lebih tertarik dan lebih mungkin mengklik tautan iklan kalian. Ini akan meningkatkan tingkat konversi dan mengurangi biaya iklan secara keseluruhan.

Optimalkan tingkat biaya per konversi. Ini bisa dilakukan dengan menyesuaikan anggaran iklan kalian sesuai dengan tingkat konversi yang diharapkan.

Gunakan opsi pembayaran per klik untuk iklan yang memiliki tingkat konversi tinggi. Metode pembayaran per klik akan memungkinkan kalian membayar hanya untuk klik yang efektif, sehingga mengurangi biaya iklan yang tidak efektif.

Monitor dan evaluasi kampanye Facebook Ads secara teratur. Ini akan membantu kalian menentukan apa yang bekerja dengan baik dan apa yang perlu dioptimalkan, sehingga kalian dapat mengelola biaya iklan dengan lebih efektif.

Melakukan Analisa Kompetitor Secara Mendalam

Melakukan Analisa Kompetitor Secara Mendalam

Selain target audiens, jangan lupa untuk memperhatikan kompetitor kalian dalam memasang iklan Facebook Ads. Sebelum memulai mungkin kalian tertarik tentang belajar facebook ads dan pastikan kalian mengetahui strategi dan pengembangan produk dari kompetitor kalian untuk membantu kalian menentukan unique selling point (USP) dari bisnis kalian. USP adalah fitur unik dari produk atau layanan kalian yang membedakannya dari kompetitor yang menawarkan produk atau layanan yang sama. Ini sangat penting untuk membantu kalian menjadi pilihan terbaik bagi pelanggan kalian.

Membuat Materi Iklan yang Menarik dan Unik

Membuat Materi Iklan yang Menarik dan Unik

Setelah menganalisis kompetitor dan memiliki USP, langkah selanjutnya adalah membuat iklan yang sekreatif dan semenarik mungkin. Gunakan format visual seperti gambar atau video untuk membuat konten iklan yang menarik.

Jangan lupa untuk memperhatikan copywriting juga. Copywriting yang baik dan tepat akan membantu menjelaskan keunggulan produk atau layanan kalian kepada calon pelanggan dan mendorong mereka untuk membeli atau menggunakan jasa yang diiklankan. Pastikan untuk menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami, serta menyajikan informasi yang relevan dan penting bagi pelanggan potensial kalian.

Untuk membuat materi iklan yang menarik dan unik, pertimbangkan hal-hal berikut:

  1. Tentukan audiens sasaran iklan kalian. Ini akan membantu kalian menentukan jenis konten yang akan paling efektif untuk memikat audiens kalian.
  2. Buat konten yang relevan dengan tujuan kampanye. Jika tujuan kalian adalah untuk meningkatkan brand awareness, pastikan iklan kalian fokus pada menyampaikan pesan brand kalian dengan jelas.
  3. Buat konten yang menarik dan menonjol. Gunakan judul yang menarik dan gambar atau video yang memukau untuk menarik perhatian audiens kalian.
  4. Jadikan USP kalian inti dari iklan kalian. Pastikan untuk menonjolkan apa yang membuat produk atau jasa kalian unik dan menarik bagi audiens kalian.
  5. Buat konten yang fokus pada solusi. Jika kalian menjual produk atau jasa, pastikan untuk menjelaskan bagaimana ini dapat memecahkan masalah atau memenuhi kebutuhan audiens kalian.
  6. Buat konten yang mengundang tindakan. Pastikan untuk memberikan arahan yang jelas bagi audiens kalian tentang apa yang harus mereka lakukan setelah melihat iklan kalian.

Membuat Sales Funnel

Membuat Sales Funnel

Sales Funnel, juga dikenal sebagai customer journey, adalah konsep pembuatan konten iklan yang memvisualisasikan langkah-langkah perjalanan pelanggan. Customer journey menggambarkan perjalanan dari pertama kali calon pelanggan tertarik dengan produk (misalnya setelah membaca copywriting pada iklan) hingga akhirnya membeli produk (melakukan checkout di website penjualan).

Sales Funnel sangat penting untuk membantu kalian membuat iklan yang tepat sasaran, sehingga kalian dapat mengarahkan audiens yang tepat ke produk atau layanan kalian. Ini juga membantu kalian mencapai hasil yang optimal dengan menggunakan anggaran iklan yang minimalis dan biaya Facebook Ads yang efisien.

Gunakan Ads Manager Reports

Gunakan Ads Manager Reports


Reports Ads Manager memungkinkan kalian untuk melihat dan memantau beberapa metrics penting dalam penayangan iklan, seperti CTR (click-through rate), engagement, umpan balik pengunjung (seberapa banyak yang berinteraksi dengan iklan melalui jumlah like dan comment), pengeluaran harian, dan lainnya. Berikut ini adalah penjelasan tentang metrik-metrik penting dalam Facebook Ads berdasarkan jenisnya:

  • Performance: Hasil, Jangkauan, Impresi, Biaya Per Hasil, Orang yang Melakukan Tindakan, 3-detik Video Views, Persentase Video yang Ditonton, Rata-rata Waktu Tonton Video, dan lainnya.
  • Engagement: Reaksi Post, Komentar Post, Bagikan Post, Klik Tautan, Suka Halaman, Biaya per Klik Tautan, Tuntutan Penawaran, Tanggapan Acara, Pendaftaran, dan lainnya.
  • Performance and Clicks: Biaya per 1.000 Impresi, Klik Tautan, Biaya per Klik Tautan, CTR, Klik, dan lainnya.

Metrik-metrik tersebut sangat bermanfaat untuk mengukur efektivitas strategi iklan yang sedang kalian jalankan. Jika hasilnya baik, kalian dapat mempertimbangkan untuk meningkatkan anggaran iklan untuk mengembangkan strategi tersebut. Namun, jika strategi iklan tersebut tidak memberikan hasil yang memuaskan dilihat dari performa metriknya, maka mungkin saja lebih baik untuk mencoba strategi iklan yang lain agar tidak terus-menerus membuang-buang biaya. Pastikan untuk terus memantau metrik-metrik ini untuk memastikan bahwa strategi iklan kalian selalu efektif dan memberikan hasil yang diinginkan.

Memasang Facebook Pixel

Memasang Facebook Pixel

Selain menggunakan Google Ads Manager, kalian juga dapat memasang Facebook Pixel pada situs web bisnis kalian untuk memantau konversi dari Facebook Ads. Facebook Pixel adalah kode yang dipasang pada situs web menggunakan Google Tag Manager.

Ini membantu kalian mengetahui efektivitas iklan yang terpasang dan seberapa besar feedback yang didapat. Dengan Facebook Pixel, kalian dapat memantau aktivitas pengguna di situs web kalian setelah mengklik iklan Facebook kalian dan menyesuaikan strategi iklan kalian sesuai dengan hasil yang didapat.

Kesimpulan Biaya Facebook Ads

Facebook telah menjadi salah satu media sosial terbesar di dunia yang bersaing dengan berbagai media sosial lainnya. Di Indonesia sendiri, Facebook telah menarik pengguna hingga mencapai 63% dari populasi di Indonesia. Dengan fakta tersebut, tidak mengherankan banyak bisnis, baik kecil maupun besar, yang berlomba-lomba menggunakan Facebook Ads sebagai strategi iklan untuk menarik pelanggan.

Biaya Facebook Ads saat ini berkisar antara Rp10,000 hingga Rp30,000 per hari. Sementara itu, harga per minggu berkisar antara $50 hingga $50,000. Dengan kisaran harga tersebut, kalian harus mempertimbangkan strategi iklan, audiens sasaran, USP (unique selling point), dan analisis kompetitor dengan hati-hati sebelum memasang iklan melalui Facebook Ads agar iklan tersebut dapat bekerja dengan optimal.

Beberapa tips dan trik untuk mengelola biaya Facebook Ads adalah:

  • Melakukan analisa kompetitor secara mendalam untuk mengetahui strategi yang digunakan oleh kompetitor kalian.
  • Membuat materi iklan yang menarik dan unik untuk membedakan produk atau layanan kalian dari kompetitor.
  • Membuat Sales Funnel untuk membantu mengarahkan audiens yang tepat ke produk atau layanan kalian.
  • Menggunakan Ads Manager Reports untuk memantau performa iklan kalian dan menyesuaikan strategi sesuai dengan hasil yang didapat.
  • Memasang Facebook Pixel pada situs web kalian untuk memantau aktivitas pengguna setelah mengklik iklan Facebook kalian dan menyesuaikan strategi iklan sesuai dengan hasil yang didapat.

Dengan mengikuti tips dan trik ini, kalian dapat mengelola biaya Facebook Ads dengan lebih efektif dan memaksimalkan return on investment kalian.

Terima kasih sudah membaca artikel di kiraky tentang Biaya Facebook Ads dan Cara Mengelolanya. Jika artikel ini bermanfaat kalian bisa share ke teman-teman kalian.

Kiraky
Kiraky Kiraky adalah penulis utama dari blog ini yang sudah aktif dalam menulis di blog sejak 2008 dan suka membuat artikel tentang informasi, tips, dan trick.